Penyuluh Pertanian Penelitian Serangan Hama Tikus

3 days ago 1
ARTICLE AD BOX
Tim penyuluh mendapatkan pendampingan dari Pasandi Kodim 1616/Gianyar Letda Cpl I Made Murtono bersama Babinsa Desa Pejeng Kawan Koptu I Wayan Budiawan. Kegiatan ini dilaksanakan di tiga lokasi yakni Subak Taruna, Subak Sala, dan Subak Penamparan.

Tujuannya untuk mengambil sampel tanaman padi yang diserang hama tikus dan melakukan penelitian guna mengetahui tingkat kerusakan. Menentukan langkah penanggulangan yang tepat. Pemeriksaan diawali di Subak Taruna, sebanyak 30 rumpun padi dijadikan sampel. Selanjutnya, tim bergerak ke Subak Sala dan Subak Penamparan dengan masing-masing mengambil 20 rumpun padi sebagai bahan kajian. Tim melakukan pencatatan secara detail jumlah tanaman yang rusak akibat gigitan tikus.

Hadir, Tim dari Balai Proteksi Tanaman Hortikultura, Perkebunan dan Kehutanan (BPTHBUN) Provinsi Bali, Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Tampaksiring, PPL Desa Pejeng Kawan Kadek Dwiguna, Pakaseh Subak Anak Agung Gede Nawa, dan petani pemilik lahan.

Letda Made Murtono menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk sinergi TNI bersama instansi terkait dalam mendukung ketahanan pangan nasional. “Hama tikus tidak bisa dianggap sepele karena bisa mengganggu hasil panen. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat solusi yang tepat dan berkelanjutan,” ujar Letda Made Murtono. 7 nvi
Read Entire Article