ARTICLE AD BOX
Program ini digagas oleh Dinas Perhubungan Tabanan sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pelajar. “Kami harap layanan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para siswa,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Tabanan, I Made Murdika.
Layanan angkutan ini menggunakan sistem trayek tetap. Setiap siswa dijemput dan diantar sesuai titik rute yang telah ditentukan. Contoh, trayek SMPN 3 Baturiti dimulai dari Banjar Kambangan–Tinungan, sedangkan SMPN 1 Kerambitan melayani rute Kelating–Kerambitan–Penarukan dengan empat armada bus kecil. Untuk SMPN 3 Tabanan–Sanggulan, disediakan tiga armada angkot.
Seluruh titik penjemputan dan pengantaran telah ditetapkan untuk mempermudah proses operasional. “Dengan rute yang jelas, layanan ini diharapkan makin efektif dan efisien,” tambah Murdika.
Proyek ini dioperasikan Perum DAMRI Denpasar selaku pemenang tender yang diumumkan 11 April 2025. Nilai kontrak sebesar Rp 9,4 miliar untuk masa operasional delapan bulan ke depan.7des