ARTICLE AD BOX
Mayat pria yang belakangan diketahui bernama Misbalul Munir, 32 itu leher dan tangannya luka sayat.
Mayat korban asal Desa Klenang Lor, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur itu ditemukan tak sengaja oleh Arif Budiman. Sebenarnaya saksi ke lahan kosong itu untuk buang air kecil. Dia melihat ada seorang laki-laki dalam posisi tengkurap di tanah.
"Saksi sempat memanggil korban sebanyak tiga kali, namun tak direspons. Saksi pun memanggil temamnya, Taupik Putra untuk sama-sama ke lahan kosong itu. Keduanya coba memanggil korban dengan suara keras tetap saja tak ada respons. Merekapun panggil warga sekitar hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Kuta," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, pada Kamis (8/5).
Posisi korban saat ditemukan tengkurap. Kepala ke arah barat. Kedua tangan terlipat di dada. Pergelangan tangan dan leher luka sayat. Siku tangan kiri, paha, dan lutut luka lecet. Korban memakai baju kaos warna hitam dan sarung warna hijau. Di sekitar korban ditemukan silet penuh darah, gunting kecil, sepasang sandal, dan uang ratusan ribu rupiah.
Hasil olah TKP sementara oleh tim gabungan dan tim Identifikasi Polresta Denpasar dan Polsek Kuta, kuat dugaan korban tewas bunuh diri. Dugaan itu berdasarkan analisa posisi luka sayat di pergelangan tangan kirinya. Menurut keterangan temannya, korban bukan kidal. Selain itu rekaman kamera CCTV di sekitar TKP menunjukan korban datang ke sana seorang diri. Dugaan bunuh diri itu juga diperkuat oleh ditemukannya silet.
Selain itu diperkuat pula oleh keterangan dari pemilik warung, Saiful Rizal, 42 yang berada tak jauh dari TKP. Saksi ini mengaku bahwa pukul 22.33 Wita ada orang beli silet, gunting, dan minuman di warung miliknya. Barang-barang itu semua ditemukan di TKP.
"Rekaman kamera CCTV menunjukan korban datang ke sana pada Selasa (6/5) malam pukul 22.44 Wita. Korban jalan kaki menggunakan pakaian persis seperti saat korban ditemukan. Kata temannya, korban pergi dari bedeng tanpa pamit," ungkap AKP Sukadi.pol