Inter Milan Bikin Kejutan di Allianz Arena, Taklukkan Bayern Lewat Gol Menit Akhir

Kemenangan ini tak hanya memperbesar peluang Inter lolos ke semifinal, tapi juga mengakhiri rekor 22 laga tak terkalahkan Bayern di kandang dalam ajang Eropa. Nerazzurri pun menjaga asa kembali ke stadion yang sama untuk final Liga Champions pada 31 Mei mendatang.

Inter unggul lebih dulu melalui gol kapten Lautaro Martínez di menit ke-38. Umpan Carlos Augusto dari sisi kiri dikonversi Marcus Thuram dengan flick brilian, sebelum Lautaro melepaskan tembakan keras ke atap gawang. Gol ini menambah koleksi gol Lautaro menjadi enam dalam empat laga terakhir Liga Champions.

Sebelumnya, Bayern nyaris membuka keunggulan saat Harry Kane—top skor mereka dengan 10 gol musim ini—dua kali gagal memanfaatkan peluang emas. Salah satunya bahkan membentur tiang, membuat Kane terduduk dan menutup wajahnya karena frustrasi.

Tekanan Bayern meningkat di babak kedua, dan akhirnya membuahkan hasil lima menit jelang waktu normal berakhir. Umpan lambung Konrad Laimer disambut Müller di tiang jauh, memaksa kedudukan menjadi 1-1. Namun euforia itu tak bertahan lama.

Tiga menit berselang, Nicolò Barella mengirim umpan terobosan ke Carlos Augusto yang menusuk dari kiri dan melepaskan umpan mendatar ke tengah kotak penalti. Frattesi menyambutnya dengan sekali sontekan, membawa Inter kembali unggul.

“Pertandingan ini menunjukkan mentalitas kuat tim kami,” ujar pelatih Simone Inzaghi seusai laga. “Tapi kami tahu ini baru separuh jalan. Kami harus menyelesaikan pekerjaan di San Siro pekan depan.”

Inzaghi memuji keberanian anak asuhnya yang bermain terbuka melawan tim sekuat Bayern. “Mereka mencoba menekan, tapi kami bisa keluar dengan permainan berkualitas. Kami juga layak mendapat kredit karena terus percaya bisa menang meski sempat kebobolan.”

Inter datang ke laga ini dengan ambisi meraih treble—Liga Champions, Serie A, dan Coppa Italia—seperti yang mereka lakukan pada 2010. Menariknya, saat itu mereka juga mengalahkan Bayern di final Liga Champions.

Sementara itu, Müller yang akan meninggalkan Bayern akhir musim ini mengaku kecewa, “Kalau saja tidak ada gol terakhir itu, cerita saya malam ini mungkin akan lebih indah.”

Leg kedua akan digelar di San Siro pekan depan, dan pemenangnya akan menghadapi antara Barcelona atau Borussia Dortmund di semifinal.

Sementara di laga lainnya, Arsenal juga membuat kejutan besar dengan membantai Real Madrid 3-0 di Emirates Stadium, membuat semifinal ideal melawan Aston Villa atau PSG semakin dekat. Liga Champions musim ini makin tak terduga.